Dalam dunia konstruksi, fungsi geotextile sebagai pemisah atau separator menjadi salah satu yang umum ditemukan. Dimana geotextile sendiri merupakan lembaran sintetik dengan pori bersifat fleksibel serta bisa ditembus air.

Material ini sendiri terdiri dari dua kategori, yaitu woven dan non woven. Sering difungsikan sebagai penyaring atau filter, pemisah, hingga stabilisator. Lebih detail, berikut adalah penerapannya untuk pemisah.

3 Fungsi Geotextile Sebagai Pemisah: Diterapkan pada Jalan Kerja Hingga Pembungkus Tanah

geotextile woven

Ketika dua lapisan tanah dengan butir halus dan kasar tercampur, maka kekuatan pada tanah granular atau butir kasar tersebut berkurang. Disitulah geotextile ini berperan untuk memisahkan kedua lapisan tanah.

  1. Diterapkan Pada Jalan Kerja

Penerapan pertama fungsi geotextile sebagai pemisah adalah pada pekerjaan jalan kerja. Lebih difungsikan untuk mencegah tanah dasar yang berbutir halus naik ke lapis pondasi atau timbunan pilihan lainnya.

Tentunya terdapat beberapa kriteria jalan kerja yang membutuhkan material ini. Misal pada beban roda 50 hingga 100 mm dinilai belum membutuhkannya. Namun pada 100 mm lebih, material ini signifikan diperlukan.

  1. Pembuatan Jalan Raya

Kapasitas dukung pondasi atau CBR akan berkurang ketika agregat kasar tercampur agregat halus akibat beberapa hal. Sehingga geotextile ini akan diletakkan antara dua lapisan tersebut.

Selain untuk mencegah kontaminasi, difungsikan juga menjaga ketebalan pada lapisan timbunannya. Berfungsi juga untuk meminimalisir tenggelamnya lapisan pondasi ke dalam tanah dasar yang bersifat lempung karena pumping.

  1. Sebagai Pembungkus Tanah

Fungsi geotextile sebagai pemisah selanjutnya adalah pada MESL atau pembungkusan tanah dengan teknik membrane. Nantinya tanah yang dinilai memiliki kualitas buruk, akan dibungkus dalam material ini.

Penggunaan untuk konstruksi jalan tersebut, setelah dibungkus kemudian disemprot dengan produk elastomeric. Metode ini dapat dijadikan solusi ketika sulit ditemukan tanah granular maupun masalah geoteknik lain.

Baca juga : Kenali Jenis Produk Geosintetik Konstruksi Sipil dan Aplikasinya

2 Fungsi Geotextile Sebagai Pemisah Lainnya

Tentunya masih ada beberapa manfaat dari material ini. Fungsi geotextile sebagai pemisah selanjutnya adalah untuk menangani retak reflektif, hingga bermanfaat dalam pembangunan rel kereta api.

  1. Pengendali Retak Reflektif

Pada pekerjaan overlay dari campuran aspal, geotextile ini dimanfaatkan supaya meminimalisir retak reflektif. Baik dari pekerjaan yang menggunakan beton maupun aspal. Biasanya digunakan untuk lapisan tambahan setebal 100 hingga 250mm.

Umumnya kadar air dari tanah dasar serta lapisan pondasi lama menjadi masalah terbesar dalam pekerjaan jalan. Sehingga material tersebut diposisikan antara lapisan lama dan lapisan overlay baru dari aspal.

Karena geotextile mampu menyerap track coat lapisan lama, sehingga terbentuklah penghalang air. Penghalang yang dihasilkan material tersebut mampu melindungi lapisan dasar dari masuknya air, sehingga tidak kehilangan kekuatan.

  1. Mengatasi Masalah Pembangunan Rel Kereta

Masalah dalam konstruksi jalur kereta yang umum ditemukan adalah adanya penurunan tidak seragam. Terjadi akibat batuan ballast mengintrusi ke tanah dasarnya. Fungsi geotextile sebagai pemisah akan diletakkan di bawah ballast.

Selain itu fungsi lainnya adalah mampu memberikan kekuatan tambahan di lapisan dasarnya. Belum lagi mampu mereduksi tegangan, karena beban telah disebarkan ke area yang lebih luas.

Bahkan pemakaian material geosintetik tersebut bisa mengurangi regangan dalam tanah hingga meminimalisir retakan. Kemampuan filtrasi juga dapat bertambah karena permeabilitas lapisannya searah bidang pelemparan geotextile.

Intinya penggunaan material geosintetik ini selain mengatasi masalah dalam konstruksi, tentunya juga mampu mengurangi biaya pemeliharaan. Sedangkan pemilihan jenis mana, apakah woven atau non woven akan disesuaikan dengan kebutuhan.

Sebenarnya juga fungsi sebagai penyaring serta stabilisator yang disebutkan sebelumnya juga masih berhubungan erat dengan fungsi geotextile sebagai pemisah. Dimana ketiganya masih berhubungan erat dengan pekerjaan konstruksi.

KTG Indonesia memproduksi berbagai produk Geomembrane, Geotextile Woven, Geocell, Mulsa, dan masih banyak lagi. Kami hanya menghasilkan produk berstandar Internasional melalui Quality Management System. Segera hubungi kami untuk melakukan konsultasi mengenai kebutuhan Anda.